Data menjadi aset penting bagi setiap perusahaan. Data yang tersimpan dalam sistem dan jaringan perusahaan berisi informasi vital tentang bisnis, keuangan, dan pelanggan. Kehilangan atau kerusakan data dapat mengakibatkan kerugian finansial, operasional, dan bahkan merusak reputasi perusahaan.
Oleh karena itu, keamanan data menjadi prioritas utama bagi setiap perusahaan. Salah satu cara untuk memastikan keamanan data adalah dengan menerapkan Disaster Recovery Center (DRC).
Apa Itu DRC?
DRC adalah fasilitas fisik atau virtual yang dirancang untuk memulihkan data dan sistem komputer perusahaan jika terjadi bencana atau gangguan lainnya. DRC berfungsi sebagai situs alternatif untuk menjalankan operasi bisnis jika lokasi utama perusahaan tidak dapat diakses atau mengalami kerusakan.
Konsep DRC pertama kali muncul pada tahun 1960-an, seiring dengan perkembangan teknologi komputer dan jaringan. Bencana alam seperti gempa bumi dan badai seringkali menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur IT perusahaan, sehingga diperlukan solusi untuk memulihkan data dan sistem dengan cepat.
Seiring waktu, teknologi DRC terus berkembang dengan pesat. Pada awalnya, DRC hanya digunakan oleh perusahaan besar dengan anggaran yang besar. Namun, saat ini, DRC tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, sehingga dapat diakses oleh perusahaan dengan berbagai skala.
Fungsi utama DRC adalah memulihkan data dan sistem komputer perusahaan saat terjadi bencana atau gangguan, memastikan kelangsungan operasional. Selain itu, DRC memungkinkan pengujian dan simulasi bencana untuk mengukur kesiapan perusahaan, menyimpan data cadangan di lokasi yang aman, serta memproses data bisnis saat terjadi gangguan di lokasi utama.
Dengan DRC, perusahaan dapat meningkatkan keamanan data, mengurangi risiko downtime, dan menjamin kelangsungan bisnis, membuatnya menjadi investasi penting untuk masa depan yang lebih aman dan terjamin.
Baca Juga: Contoh Transformasi Digital di Berbagai Industri
Mengapa DRC Penting untuk Perusahaan?
Dalam dunia bisnis teknologi saat ini sangat beresiko terjadinya gangguan dari berbagai hal. Inilah peran penting DRC untuk perusahaan.
Perlindungan Terhadap Bencana Alam
Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, dan kebakaran dapat menyebabkan kerusakan fisik pada infrastruktur IT perusahaan. DRC dapat membantu perusahaan untuk memulihkan data dan sistem dengan cepat, sehingga dapat kembali beroperasi dengan normal dalam waktu singkat.
Keamanan Data dan Informasi
Kehilangan data dapat terjadi akibat berbagai faktor, seperti serangan siber, human error, dan kegagalan hardware atau software. DRC dapat membantu perusahaan untuk melindungi data dan informasi penting dari berbagai ancaman tersebut.
Menjamin Kelangsungan Bisnis
Gangguan pada sistem IT perusahaan dapat menyebabkan downtime dan kerugian finansial yang signifikan. DRC dapat membantu perusahaan untuk meminimalisir downtime dan dapat memastikan kelangsungan bisnis.
Manfaat DRC untuk Perusahaan
Setelah mengetahui pentingnya Disaster Recovery Center, tentu perusahaan wajib tahu Manfaat DRC, Berikut manfaatnya:
Keamanan data yang lebih baik: DRC dapat membantu perusahaan untuk melindungi data dan informasi penting dari berbagai ancaman, seperti bencana alam, serangan siber, dan human error.
Pemulihan cepat setelah bencana: DRC dapat membantu perusahaan untuk memulihkan data dan sistem dengan cepat jika terjadi bencana atau gangguan lainnya, sehingga dapat kembali beroperasi dengan normal dalam waktu singkat.
Efisiensi operasional: DRC dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional dengan menyediakan situs alternatif untuk menjalankan operasi bisnis jika terjadi gangguan pada lokasi utama.
Penghematan biaya jangka panjang: DRC dapat membantu perusahaan untuk menghemat biaya jangka panjang dengan mengurangi downtime dan kerugian finansial yang diakibatkan oleh bencana atau gangguan lainnya.
Baca Juga: Apa itu Custom Software? Definisi dan Manfaat
Bagaimana DRC Bekerja?
DRC bekerja dengan cara membackup data dan sistem komputer perusahaan secara berkala. Hasil backup disimpan di lokasi yang aman, seperti di DRC atau di cloud. Jika terjadi bencana atau gangguan, data dan sistem komputer dapat dipulihkan dari backup tersebut.
DRC menggunakan berbagai teknologi untuk membackup, menyimpan, dan memulihkan data dan sistem komputer, seperti:
Storage virtualization: Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk menggabungkan beberapa perangkat penyimpanan fisik menjadi satu volume penyimpanan virtual. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi penyimpanan perusahaan.
Data replication: Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk mereplikasi data dari satu lokasi ke lokasi lain. Hal ini dapat memastikan perusahaan untuk menyajikan data upto-date meskipun setelah terjadi gangguan.
Disaster recovery orchestration: Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk mengotomatiskan proses pemulihan bencana. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk memulihkan data dan sistem dengan cepat dan efisien.
Contoh implementasi di perusahaan
Misalnya, perusahaan retail besar memiliki sistem IT yang kompleks untuk memproses transaksi penjualan, mengelola persediaan, dan melayani pelanggan. Jika terjadi bencana alam seperti gempa bumi yang merusak infrastruktur IT di lokasi utama perusahaan, DRC dapat membantu perusahaan untuk memulihkan data dan sistem dengan cepat.
Hal ini memungkinkan perusahaan untuk kembali beroperasi dengan normal dalam waktu singkat, sehingga dapat meminimalkan kerugian finansial dan gangguan terhadap pelanggan.
Tips Memilih DRC yang Tepat untuk Perusahaan
Jika perusahaan memutuskan untuk menggunakan DRC cloud-based, maka perlu memilih penyedia layanan DRC yang terpercaya dan memiliki pengalaman yang baik. Perusahaan perlu mempertimbangkan faktor-faktor berikut:
Reputasi dan pengalaman penyedia layanan
Pilihlah penyedia layanan DRC yang memiliki reputasi yang baik dan pengalaman yang luas dalam menyediakan layanan DRC.
Fitur dan teknologi yang ditawarkan
Pertimbangkan fitur dan teknologi yang ditawarkan oleh penyedia layanan DRC, seperti jenis backup, replikasi data, dan disaster recovery orchestration.
Biaya dan kontrak layanan
Perhatikan biaya yang terkait dengan layanan DRC, termasuk biaya setup, biaya bulanan, dan biaya pemulihan data. Pastikan untuk membaca kontrak layanan dengan cermat sebelum menandatanganinya.
Dukungan dan layanan pelanggan
Pilihlah penyedia layanan DRC yang menawarkan dukungan teknis yang baik dan layanan pelanggan yang responsif.
Review dan Testimoni Pelanggan
Bacalah review dan testimoni dari pelanggan lain sebelum memilih penyedia layanan DRC. Hal ini dapat membantu Anda untuk mendapatkan gambaran tentang kualitas layanan yang ditawarkan.
Kesimpulan
DRC (Data Recovery Center) merupakan solusi penting untuk memastikan keamanan data dan kelangsungan bisnis perusahaan. DRC dapat membantu perusahaan untuk melindungi data dan informasi penting dari berbagai ancaman, serta memulihkan data dan sistem dengan cepat jika terjadi bencana atau gangguan lainnya.
Perusahaan yang semakin mengutamakan keamanan data dan kelangsungan bisnis perlu mempertimbangkan untuk mengimplementasikan DRC. Pemilihan DRC adalah langkah implementasi yang tepat, perusahaan dapat meningkatkan ketahanan terhadap bencana dan memastikan kelangsungan bisnis jangka panjang.
Selain itu, GeekGarden sebagai penyedia layanan IT dapat membantu perusahaan untuk menerapkan solusi keamanan data dan disaster recovery, termasuk DRC. Hubungi GeekGarden untuk mengetahui lebih lanjut tentang layanan yang ditawarkan.
